Rabu, 06 Juli 2011

Pantai di Kawasan Pulomerak Ramai Pengunjung


PULOMERAK,- Pantai menjadi salah satu tujuan utama keluraga pada saat liburan panjang sekolah. Selain Pantai Anyer yang menjadi tujuan Wisatawan,  Pantai Pulorida dan Pantai Kelapa tujuh juga menjadi salah satu tujuan untuk berlibur. Itu terbukti pada awal liburan kali ini, Kamis (29/6), terlihat lonjakan yang signifikan. Kedua pantai yang berlokasi di Kecamatan Pulomerak itu terlihat ramai pengunjung.
Ketua pengurus pantai kelapa tujuh dari Kelompok Masyarakat Pecinta Lingkungan (KMPL) Arif Rohman mengatakan, pada awal liburan sekolah tahun 2011 ini sudah mulai terasa lonjakannya. Itu terbukti hingga siang kemarin tercatat pada karcis masuk yang terjual sebanyak 1000 lebih lembar karcis. Pada hari biasa kata dia, karcis yang terjual hanya kisaran ratusan saja.
Omzet yang didapat pun lanjutnya, jauh dari hari biasanya. Pada hari biasa hanya berkisar Rp1 juta perhari. Namun  pada liburan kali ini, terjadi peningkatan hingga Rp3 juta dalam sehari. Dia memprediksi terjadinya banyak lonjakan, biasanya terjadi pada hari Sabtu dan minggu. “Mungkin minggu besok akan semakin meningkat, ini kan baru awal liburan,” ujarnya.
Arif mengungkapkan, biaya karcis masuk pantai kelapa tujuh terbagi dalam beberapa golongan harga, yaitu mulai kendaraan roda dua dengan harga Rp7000, mobil pribadi Rp25 ribu, dan untuk mobil bus dihargai Rp 250 ribu. “Harga yang ditetapkan itu sudah termasuk parkir, jadi parkir gratis,” pungkasnya.
Terpisah, salah seorang pengunjung asal Depok yang sedang merayakan acara serah terima Rukun Tetangga (RT) dan Rukun Warga (RW), mengatakan, suasana Pantai Kelapa Tujuh lumayan rapih walaupun tidak terlalu luas. Namun sayang, keadaan air laut sudah banyak terkontaminasi oleh kegiatan industri didekatnya. Selain itu lanjutnya, sandar kapal besar juga terlihat terlalu dekat, sehingga banyak diantaranya enggan untuk berendam. “Airnya keruh, airnya juga sedikit agak gatal,” ungkapnya.
Yang menjadi kendala menuju pantai itu juga kata dia, banyaknya jalan yang rusak sebelum sampai ke tujuan, ditambah lagi macet di jalan tol Cikuasa atas dan jalan Cikusa bawah. Hal itu kata dia, membuat perjalanan menuju pantai semakin lama dari waktu yang telah dijadwalkan. “Kami berangkat dari depok jam 5 pagi. Kami sudah menghitung sampai disini jam 10, ehh,,,, malah sampai jam 11. Itukan malah mempersempit waktu liburan,” keluhnya. (CR-1)         
            

Tidak ada komentar:

Posting Komentar